Kesbangpol Bengkalis Gelar Rakor, Persiapkan Kelas Kebangsaan untuk Gen Z

banner 468x60

Bengkalis | Expose Online.co.id  

Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bengkalis mengambil langkah strategis dalam upaya penguatan nilai-nilai kebangsaan, politik, ketahanan, dan kewaspadaan bagi generasi muda.

banner 336x280

Untuk itu, Kesbangpol Bengkalis menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) pada Rabu, 3 November 2025, dalam rangka mempersiapkan program Kelas Kebangsaan.

Rakor yang bertempat di ruang pertemuan lantai II kantor Kesbangpol Bengkalis ini dibuka langsung oleh Kepala Badan Kesbangpol, H. Suwarto.

Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai elemen penting, termasuk Perguruan Tinggi, Kepala Sekolah SMA/Sederajat, Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), dan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK).

Kepala Badan Kesbangpol, H. Suwarto, dalam sambutannya menekankan urgensi dari pertemuan tersebut. Ia menyatakan bahwa Rakor ini sangat penting guna mencapai kesepakatan bersama mengenai mekanisme pelaksanaan Kelas Kebangsaan, baik di lingkungan kampus maupun sekolah.

“Apa lagi saat ini generasi Z (Gen Z) kita sangat perlu diberikan pembekalan kebangsaan, politik, ketahanan, dan kewaspadaan agar tidak mudah terpengaruh dari perilaku-perilaku yang menyimpang dan merusak tatanan kebangsaan,” ujar Suwarto.

“Begitu juga dengan penyakit kenakalan remaja yang akhir-akhir ini banyak terjadi dan dilakukan oleh siswa SMA, mahasiswa dan bahkan lebih ironis lagi dilakukan oleh seorang siswa di bangku SMP. Tentu ini menjadi perhatian kita agar persoalan ini dapat kita antisipasi khususnya di Kabupaten Bengkalis,” imbuh Suwarto.

Beliau juga menambahkan bahwa program ini dirancang sebagai benteng ideologi bagi pemuda di tengah derasnya arus teknologi dan informasi zaman saat ini.

“Kita harus memastikan bahwa wawasan kebangsaan dan semangat bela negara tertanam kuat pada Gen Z kita. Jangan sampai mereka menjadi korban informasi hoaks atau gerakan-gerakan radikal yang memanfaatkan minimnya pemahaman mereka tentang ideologi Pancasila dan UUD 1945. Oleh karena itu, sinergi antara Kesbangpol, sekolah, dan kampus adalah kunci utama,” tegas Suwarto, menambahkan pentingnya kerjasama antar-lembaga dalam menyukseskan program ini.

Dari Rakor tersebut, perwakilan Perguruan Tinggi, Sekolah dan Forum Kemasyarakatan sangat mendukung atas program ini. Bahkan, diharapkan dapat dilaksanakan hanya sekali atau dua kali saja, tetapi bisa terlaksana secara berkelanjutan.

Adapun peserta yang mengikuti Rakor tersebut terdiri dari 10 SLTA, 3 Kampus dan 3 Forum sebagai mitra Kesbangpol, serta para pejabat di lingkungan Badan Kesbangpol Bengkalis. (Mulyadi)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *